MINI RESEARCH PERMINTAAN BAWANG MERAH DI PASAR SUKARAME MEDAN
MINI RESEARCH
PERMINTAAN BAWANG MERAH DI PASAR SUKARAME MEDAN
BAB I
Pendahuluan
A.
Latar belakang
Bawang merah (Allium
ascalonicum, L) atau dikalangan internasional menyebutnya shallot merupakan
komoditi hortikultura yang tergolong sayuran rempah. Dalam bahasa batak dikenal
dengan sebutan pia. Bawang merah merupakan tanaman semusim, yang termasuk klasifikasi
tumbuhan terna berumbi lapis .
Menurut Estu dan Nur Berlian 1996, Kebutuhan bawang merah
sangat begitu besar. Hampir semua masakan pada umumnya menggunakan bawang merah
sebagai sebagai bumbu penyedap. Komoditas sayuran ini termasuk ke dalam kelompok
sayuran rempah yang berguna menambah
cita rasa dan kenikmatan pada masakan dan tanaman ini juga bermanfaat sebagai
obat tradisional.
Bawang merah merupakan tanaman yang bersifat musiman
sehingga ketersediaanya dapat berubah-ubah di pasaran yang menyebabkan
terjadinya fluktuatif harga. Kurangnya pasokan hasil produksi dari petani,
biasanya disebabkan karena belum tibanya masa panen, tanaman terserang hama
penyakit, dan sebagainya sehingga terjadi kelangkaan. Keadaan ini berpengaruh
besar terhadap permintaan bawang merah di pasaran.
Identifikasi
Masalah
1)
Apa faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan bawang merah di daerah
penelitian?
2)
Bagaimana elastisitas permintaan bawang merah di daerah penelitian?
Tujuan
Penelitian
1)
Untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan bawang merah di
daerah penelitian.
2)
Untuk menganalisis elastisitas permintaan bawang merah di daerah penelitia
BAB II
Landasan Teori
1)
hukum permintaan
Menurut
Sukirno (2012), Hukum permintaan menyatakan semakin rendah harga suatu barang,
maka semakin tinggi pula permintaan terhadap barang tersebut. Sebaliknya,
semakin wtinggi harga suatu barang maka semakin sedikit pula permintaan
terhadap barang.
2)
Harga Bawang Merah
Faktor harga merupakan faktor yang penting. Tinggi atau
rendahnya tingkat harga bawang merah akan mempengaruhi besarnya jumlah barang
yang dibeli oleh konsumen. Jumlah barang yang diminta akan menurun ketika suatu
barang harganya meningkat dan jumlah
yang diminta akan meningkat apabila harganya menurun.
METODOLOGI
PENELITIAN
1.
lokasi dan waktu
Lokasi yang saya lakukan untuk
memenuhi tugas kami di pasar sukarame medan.saya melakukan penelitian hari
senin tanggal 06 november 2017.
2.
populasi dan sampel
a.
populasi : di dalam penelitian yang saya lakukan di pasar sukarame bahwasannya
populasinya tidak terbatas.
b.
sampel : dalam penelitian ini aya menggambil satu sampel, yaitu dengan cara
wawancara lansung kepada penjual.
3.
sumber data
pengambilan
data dilakukan dengan cara pengamatan langsung dan menanyakan secara langsung
kepada penjual di pasar sukarame medan, data ini saya peloleh dari hasil
wawancara.
Definisi Operasional
1)
Permintaan bawang merah adalah jumlah kebutuhan bawang merah yang dibeli dan
dikonsumsi oleh konsumen dalam satuan kilogram (kg) berhubungan dengan harga.
2)
Barang tidak substitusi adalah barang yang tidak memiliki barang pengganti yang
memiliki manfaat dan kegunaan yang hampir sama dengan barang utamanya.
3)
Pasar Tradisional adalah suatu tempat bagi para pembeli dan penjual melakukan
transaksi perdagangan bawang merah dengan cara tawar-menawar harga hingga
mencapai kesepakatan harga.
BAB IV
Hasil pengamatan dan pembahasan
4.1
mendeskripikan hasil pengamatan
Hasil pengamatan saya, harga barang
merah Rp.34.000 dan jumlah permintaan 20 kg perhari, jika harga naik Rp. 45.000
maka permintaan turun 5 kg.
4.2
pembahasan hasil pengamatan
Apakah teori-teori dari para
pendapat ahli tersebut sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
Teori
tersebut membuktikan bahwa keadaan yang sebenarnya sebagian besar sama dengan
teori yang dijelaskan dalam makalah ini, makalah ini keadaan yang sebenrnya
berkaitan dengan cita sara , dan hukum permintaan.
4.3
analisis data
Uraian ini saya ambil dari harga pasar dan
permintaan bawang merah.
Harga
Rp.34.000
Permintaan
20 kg
Elstisitas
no
|
Harga
|
Jumlah yang diminta
|
1
|
Rp.45.000
|
15 kg
|
2
|
Rp.35.000
|
20 kg
|
ED =( 45.000/ -10) . (45.000/ 14 )
= - 13.500,00
Nilai
elastisitas ini menjelaskan bahawa apabila harga naik sebesar 10% maka jumlah
yang diminta akan berkurang 13,5 %
BAB V
PENUTUP
A.
kesimpulan
Hukum permintaan yang disebutkan
diatas sangat benar dan benar terjadi secara realita.
Harga
mempengaruhi jumlah beli.
B.
saran
Penulis berharap konsumen memiliki pengetahuan yang
baikadalam membeli bawang merah dalam jumlah yang tepat untuk dikonsumsi dalam
kebutuhan sehari-hari.
MINI RESEARCH PERMINTAAN BAWANG MERAH DI PASAR SUKARAME MEDAN
Reviewed by Wichi
on
21:53:00
Rating:
No comments: